I was born on the same date like this day..
Am I happy now when celebrating that???
I don’t think so but I always pray many wishes this night.. :)
Dalam rangka memberikan hadiah kepada diri sendiri. Saya terlalu percaya bahwa di dalam hidup, terkadang kita terlalu banyak menuntut orang lain memberikan hadiah kepada kita.
Bagaimana kalau sebaliknya, kau yang menjadi hadiah untuk dirimu sendiri, atau kau yang menjadi hadiah untuk orang lain.
Ketika saya menulis ini, tidak
ada cemilan keju lagi yang tersisa, tidak ada stock kopi lagi di dapur.
Hape pun mati. Tidak ada yang sempurna. Jauh-jauh hari sebelum saya
berulang tahun, saya meminta untuk dikirimkan hujan saja. Jangan lupa
dibungkus dengan pita warna-warni. Mereka pikir saya bercanda. Tidak,
saya terlalu menginginkan hujan untuk turun di hari ulang tahun saya.
Itu adalah hadiah.
Berulang tahun dengan uang di
dompet pas-pasan. Atau jauh dari keluarga bukanlah masalah besar.
Belajarlah untuk mengalami kesendirian, karena biasanya disitu akan
muncul karaktermu yang sebenarnya. Tidak ada permohonan yang spesial
ketika saya berulang tahun.
Karena saya sudah cukup. Saya terlalu berharga.
Paling tidak untuk diri saya
sendiri. Mungkin saat ini tidak ada pencapaian yang bisa kau ceritakan
kepada orang lain. Kau masih bergumul untuk mencapai cita-citamu dalam
diam. Kau masih belum masuk di hitungan siapa-siapa.
Tidak perlu juga. Kau tidak
perlu menjadi sesuatu hanya untuk menyenangkan orang lain. Itu adalah
penyimpangan. Lakukan apapun yang kau mau. Lakukan apapun yang kau suka.
Lakukan itu dengan tertawa lebar.
Hari ini saya memasuki angka dua
puluh dua. Angka istimewa. Bukan hanya hari ini, tetapi tiap hari
selalu istimewa bagi saya. Semuanya bergantung kau mau merayakannya atau
tidak, bukan?
Tadi malam sebelum tidur, saya
hanya bercakap-cakap dengan diri saya sendiri? apa itu bertumbuh? apa
yang kau ingin tambahkan ketika kau bertumbuh? kau ingin bertumbuh
menjadi apa.
Tidak mau.
Saya tidak mau bertumbuh menjadi
apa-apa atau siapa-siapa. Saya mau tetap menjadi saya. Saya mau tetap
muda. Saya mau tetap istimewa. Tetapi maaf itu bukan untukmu.
Saya mau bertambah.
Itu adalah untuk diri saya
sendiri. Bertambah dalam kesendirian, mengajarkan saya satu hal: apa
saya percaya dengan diri saya sendiri? karena ini adalah modal dasar.
Modal dasar untuk terbang lebih tinggi.
Hari-hari lelah dan menguras air
mata, tetap akan saya hadapi kedepan. Itulah kenyataan hidup. Begitupun
sebaliknya. Tidak perlu mengeluh, toh dengan mengeluh membuatmu semakin
kurang sexy.
Mari angkat gelas, rayakan ketidaksempurnaan. Dan rayakan hujan yang mengguyur di luar.
#latepost
Tidak ada komentar:
Posting Komentar