berhenti mengecam kegelapan .. nyalakan lilin .

Ini negeri besar dan akan lebih besar. Sekedar mengeluh dan mengecam kegelapan tidak akan mengubah apapun. Nyalakan lilin, lakukan sesuatu :) #indonesiamengajar

Jumat, 28 Juni 2013

begitu tipisnya maksud dari BODOH dan NAIF itu !!!

ntah dimana saya lupa..
saya sudah pernah menuliskan kata2 demikian sebelumnya..
dimana persisnya..
mungkin disini jga ntah dihalaman berapa..
tentang si NAIF, BODOH dan TERDAKWA..
jika kalian belum baca..
silakan cari d'halaman2 sebelumnya..

jadi kenapa saya menulis begini lagi..
saya ingin mempertegasnya..
wanita acap kali berdekatan dengan 2 hal demikian kalau sudah berurusan dengan perasaan..
saya ulangi WANITA..
itu berarti saya juga..
tidak ada maksud menggurui siapa2..
saya cuma mau bagi cerita..
cerita tentang kaum kita yang luar biasa sensitifnya..
bukan berarti kita tidak menggunakan pikiran untuk hidup..
tapi hati lebih dominan berperan dan bermuatan lebih banyak..
itu saja..

terdengar simple bukan..
kita adalah makhluk perasa..
untuk mengerti kita juga seharusnya memakai rasa..
pasti itu saja yang kita minta tanpa tuntutan luar biasa..
hanya mau dimanusiakan dengan perasaan..

nah disini juga yang bikin kita tampak bodoh..
bagaimana bisa semua harus dirasa?
terkadang hidup sekali-kali harus dibwat seringan mungkin..
tidak semua hal harus dimasukan kedalam lobang dihati..
tidak semua hal harus disimpan lalu menjadi boomerang yang siap kembali menghancurkan otak saking kerasnya..

lantas kenapa juga harus begitu naif???
tidak semua hal yang PUTIH itu BAIK..
dan tidak semua yang HITAM itu BURUK..
juga bukan berarti ABU-ABU adalah Zona Ragu..

TIDAK SEMUA HAL YANG TERSAJI adalah yang paling SEBENAR-BENARNYA TERJADI..
tengok lagi..tela'ah lagi..
semua hal terjadi dengan alasan,karena alasan dan untuk sebuah alasan..

itulah mengapa manusia diciptakan begitu mengagumkan..
dengan PIKIRAN juga PERASAAN..
lalu menyeimbangkan keduanya..
biar sejalan beriringan..

semoga kita bisa..
jadi tidak begitu naif dan bodohnya..
paling tidak sedikit saja tidak begitu perasa dan tak selalu berairmata..

semoga yaaaaaaaaa ;)

terimakasih sudah mengingatkan saya bahwa saya terlalu perasa , terimakasih sudah menjadi panutan saya , terimakasih sudah mnjadi guru yang baik buat saya slama bbrapa bulan ini :) maaf ketikaa sayaa terlalu mnjadii seorang   perasa , anda merasa terganggu dan saya telah sedikit merusak hubungan pertemanan ini . ketikaa komunikasi mulai jarang di setiap malamnya dari situlah saya merasakan bahwa anda berarti buat saya dan saya merasa kehilangan , saya rasa berpura-pura ituu seriusan sangat tidak enak :)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar